Halo sahabat BMI, perkara menikah adalah perkara yang gampang gampang susah karena selain mencari pasangan yang tepat juga menyelaraskan cinta yang terkadang tidak bisa dipaksakan.
Susahnya cinta itu tidak bisa kompromi dengan keadaan, terkadang ingin hati mempunyai pasangan yang mapan tapi cinta malah mencintai pria yang belum mapan dan sebaliknya.
Nah itulah susahnya cinta dan disitulah kebutaan cinta, jika sudah 'iya' maka segalanya akan indah di awal dan penuh perjuangan dipertengahannya yang bisa berakhir bahagia atau perpisahan.
[post_ads]
Nah, sahabat BMI, jangan salah jika nanti kamu menentukan pasangan hidup, sebelum kamu jatuh cinta, telitilah terlebih dahulu siapa yang akan kau cintai dan jangan mencintai dulu lalu mencari siapa sebenarnya sang pangeran itu.
Ingat, menikah dengan suami yang tepat maka kamu akan menjadi RATU di rumah tanggamu dan bila menikah dengan suami yang salah, maka kamu akan jadi BABU dirumah tanggamu.
Seorang suami dinikahi sejatinya karena ia bisa mencukupi nafkah dan kebutuhan pasangan dan keluarganya, jika hal itu tidak bisa ia lakukan, apa jadinya keluarga tersebut?
Kamu harus rela bekerja jauh dari anak dan keluarga, jauh dari belaian suami karena kondisi suami yang tidak bisa bekerja, disinilah kamu menjadi tulang punggung keluarga yang tak semestinya.
Namun jika kamu mendapat suami yang tepat, maka kehidupanmu akan normal selayaknya wanita dalam sebuah keluarga.
Mengurusi anak, mengurusi suami, jalan - jalan bareng, berbelanja bareng tanpa kamu harus memikirkan besuk makan apa, karena suami telah menjaminya dengan segala kerja kerasnya.
[post_ads_2]
So, sahabat BMI, pandai - pandai lah memilih calon suami bagi yang belum dan terimalah apa adanya bagi yang sudah, jangan pernah menyesal karena menyesal itu saki rasanya dan mengurangi kebahagiaan hidup.
Perlu diketahui, rahasia kaum lelaki, sebagaimana harapan kaum perempuan mendapat pasangan yang sudah mapan, begitupun para lelaki mendapatkan istri yang sudah mapan dan punya segalanya, maka hati - hatilah dengan bujuk rayu lelaki kere yang tak mampu bekerja, karena kebahagiaanmu ada pada UANG SUAMIMU, jika suami banyak uang kamu akan BAHAGIA dan jika suami tak punya uang maka kamu akan SENGSARA...!