Berita duka datang dari pekerja migran Indonesia (PMI) di Taiwan. Winarti, seorang PMI asal Desa Poko, Kecamatan Jambon, Ponorogo, meninggal dunia di Taiwan pada Rabu, 11 September 2024, diduga akibat komplikasi kesehatan. 

Wanita berusia 43 tahun tersebut dikabarkan menghembuskan nafas terakhirnya di sebuah rumah sakit di Taiwan setelah menderita penggumpalan darah dan ditemukan adanya benjolan di otaknya.
[post_ads]
Muhrodi, Kepala Bidang Pemberdayaan TKI dan Transmigrasi Dinas Tenaga Kerja Ponorogo, menyatakan bahwa jenazah Winarti akan dipulangkan ke tanah air sesuai permintaan keluarga. 

"Kami terus berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait agar proses pemulangan jenazah almarhumah dapat berjalan lancar," jelas Muhrodi sebagaimana dikutip suaraburuhmigran.com dari gemasuryafm.

Lebih lanjut, Muhrodi menambahkan bahwa jenazah Winarti diperkirakan tiba di Ponorogo pada Ahad, 22 September 2024. Rencana penjemputan akan dilakukan di perbatasan Ponorogo-Madiun atau di Terminal Seloaji, Ponorogo. 
[post_ads_2]
"Kami ingin memastikan seluruh proses pemulangan berjalan baik, termasuk memenuhi hak-hak almarhumah dan mendukung keluarganya," kata Muhrodi.

Winarti diketahui telah bekerja di Taiwan selama 10 tahun sebagai asisten rumah tangga. Kepergiannya meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan kerabat di Ponorogo. 

Pihak Dinas Tenaga Kerja Ponorogo telah mengunjungi rumah duka untuk memberikan dukungan moral kepada keluarga yang ditinggalkan serta memastikan bahwa segala hak-hak yang menjadi milik almarhumah akan terpenuhi.