Pekerja Migran India Benar Benar Akan Datang ke Taiwan, 1000 Orang akan Bekerja di Sektor Manufaktur, Nasib TKI Bagaimana?


Taipei, 5 November
— Setelah penandatanganan Nota Kesepahaman (MOU) antara pemerintah Taiwan dan India pada awal tahun ini, isu pekerja migran India menjadi perhatian publik. Kementerian Tenaga Kerja Taiwan baru-baru ini mengonfirmasi rencana untuk mengimpor seribu pekerja migran dari India. 

Saat ini, pejabat India telah berada di Taiwan untuk membahas detail perjanjian ini, dengan Taiwan yang berencana untuk memasukkan mereka terutama ke sektor manufaktur. Namun, perusahaan-perusahaan yang beroperasi di sektor elektronik berharap tenaga kerja India dapat dipekerjakan di industri elektronik.

MOU antara Taiwan dan India yang ditandatangani pada Februari 2024 bertujuan untuk mengatasi kekurangan tenaga kerja di Taiwan. Menanggapi pertanyaan dari anggota legislatif Chen Chao-tzu pada 17 Oktober lalu, Menteri Tenaga Kerja Ho Pei-shan menyatakan bahwa seribu pekerja migran dari India akan dipekerjakan di sektor manufaktur, dengan sekitar 5% atau 50 pekerja akan direkrut melalui sistem perekrutan langsung. 

Ho menjelaskan bahwa India saat ini belum memiliki sistem perekrutan langsung, sehingga akan dicoba pada sebagian kecil pekerja terlebih dahulu dengan kemungkinan peningkatan di masa mendatang.

Dalam sesi laporan khusus di Komisi Lingkungan Hidup Dewan Legislatif pada 30 Oktober, terkait kekurangan tenaga kerja penuh waktu di Taiwan, Menteri Ho mengungkapkan bahwa pertemuan kelompok kerja bilateral akan diadakan pada November ini, dengan perwakilan dari India yang telah diundang ke Taiwan. 

Direktur Jenderal Biro Pengembangan Tenaga Kerja, Tsai Meng-liang, menambahkan bahwa kunjungan perwakilan India akan mencakup peninjauan langsung lingkungan kerja bagi pekerja migran.

Menurut laporan Central News Agency (CNA), pejabat India telah hadir di Taiwan untuk pertemuan kerja pertama antara kedua negara. Masih diperlukan beberapa pertemuan tambahan, dan detail akhir mengenai perekrutan ini diperkirakan akan ditetapkan paling cepat pada akhir tahun ini atau awal tahun depan. 

Meski Taiwan berfokus pada sektor manufaktur, sebuah perusahaan yang beroperasi di India berharap tenaga kerja ini dapat dipekerjakan di sektor elektronik, agar kelak ketika mereka kembali ke India, mereka dapat menjadi kandidat manajemen di perusahaan Taiwan.

diterjemahkan langsung dari web berita storm
Lebih baru Lebih lama

نموذج الاتصال