Singapura, suaraBMI - 
Puasa adalah kewajiban muslim saat ramadhan. Karenanya wanita Singapura ini mengkritik keras para pekerja Indonesia yang makan siang di bulan puasa, terlebih mereka memakai kerudung.

Dikutip dari Mothership SG (4/5), pada 3 Mei 2021 viral di media sosial video seorang wanita Singapura memarahi para pekerja Indonesia yang sedang makan di hawker center. Terlihat mereka semua menggunakan kerudung. Namun sayang video asli di Facebook sudah dihapus oleh sang pemilik.

Video itu berdurasi 3,5 menit. Terlihat wanita Singapura itu marah-marah pada sekitar 4 pekerja Indonesia yang diduga menikmati makanan China nonhalal. Mereka makan di siang hari saat bulan puasa.
[post_ads]
Berikut kutipan percakapan antara wanita Singapura dan pekerja Indonesia yang tengah melahap mie. Keduanya menggunakan campuran bahasa Melayu dan Indonesia.

Wanita Singapura (WS): Mereka makan makanan China... Dia bilang dia bekerja untuk keluarga China jadi dia bisa memakannya. Saya bilang kalau kami semua muslim. Anda lihat ini, Anda duduk diam saja sebelum saya panggil MUIS (Majlis Ugama Islam Singapura). Kamu semua memalukan orang Islam. Kamu menggunakan kerudung, ada apa ini? Kamu akan menjawab (Allah SWT).

Pekerja Indonesia (PI): Alhamdulillah, saya tidak mengikuti aturan di sini, saya mengikuti aturan seperti yang dinyatakan dalam Alquran. Cara puasa saya berbeda dengan yang dilakukan di sini.

WS: Tidak, salah satu dari lima rukun Islam adalah berpuasa.

PI: Ini berbeda.

WS: Tidak, di mana Anda mempelajari semua ini? Sekarang saya katakan, demi Tuhan, saya tidak akan menjawab [untuk Anda] pada Hari Penghakiman.

PI: Saya akan menjawab untuk diri saya sendiri.

WS: Baiklah, nanti kita lihat apa yang akan terjadi di kuburan Anda.

Saat berita ini dikutip Mothership SG, unggahan video di Facebook ini sudah ditonton lebih dari 5 juta kali. Video ini bahkan dibagikan lebih dari 26 ribu kali.
[post_ads_2]
Tak kalah viral, di Twitter, potongan video ini sudah ditonton lebih dari 1 juta kali dengan lebih dari 4.300 Retweets. Penontonnya bukan hanya dari Singapura, melainkan juga dari banyak negara lain.

Video ini menuai beragam tanggapan. Ada yang mendukung tindakan si wanita Singapura, namun banyak pula yang justru mengecamnya.

"Mereka yang makan saat bulan puasa adalah orang yang buruk, namun mereka yang mendekatinya untuk merekam dan memarahinya jauh lebih buruk," kata seorang netizen.

"Tidak salah memberi tahu kalau mereka salah, tapi dia seharusnya melakukannya dengan lebih sopan," sahut seorang netizen lainnya.

Hukum makan didepan orang yang berpuasa
Sebenarnya bagaimana adab muslim makan saat bulan puasa? Mereka yang sedang sakit dan muslim wanita yang sedang menstruasi tidak diwajibkan untuk berpuasa. Meski begitu, mereka wajib menggantinya dengan puasa di lain hari.

Sementara itu Mothership SG menyoroti bahwa mungkin beberapa pekerja wanita Indonesia yang berprofesi sebagai pembantu rumah tangga di Singapura mungkin juga diminta untuk tidak berpuasa, karena sifat pekerjaan mereka yang berat.

Lantas bagaimana hukum makan di depan orang berpuasa? Dikutip detikfood dari video YouTube Berita KBR (15/6/17), H. Abdi Kurnia SH., MH selaku Dosen Agama Islam Universitas Indonesia pernah memberikan pandangannya soal makan di depan orang berpuasa, termasuk para muslim.

Ia mengatakan, "Jika kita melihat di dalam Alquran maupun hadis Rasulullah SAW, tidak ditemukan larangan bagi seseorang untuk makan di depan orang yang berpuasa. Jika larangan itu bersifat umum, maka itu artinya anak balita pun dilarang makan di depan orang berpuasa."

"Adapun yang dilarang menurut Alquran dan sunnah adalah memaksa orang yang berpuasa untuk makan sebelum waktunya berbuka," pungkasnya.

food.detikcom